Peralatan Akses Internet

     Tahukah anda bagaimana cara menggunakan internet? Pasti sebagian besar orang di dunia sudah tahu bagaimana cara menggunakan internet, namun tahukah anda perlatan apa saja yang dibutuhkan untuk mengakses internet? Berikut ini adalah perlatan-peralatan yang dibutuhkan untuk mengakses internet.

1. Modem
   Modem merupakan singkatan Modulator Demulator. Dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti radio dan televisi. Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. terdapat dua jenis modem berdasarkan fisiknya, yaitu :

• Modem Internal bentuknya mirip Card VGA dan harus dipasang di dalam komputer. Jenis modem internal hanya kompatible dengan jenis komputer tertentu, dan untuk memasangnya membutuhkan pengalaman sendiri.

Modem Eksternal

Modem Internal

                        

• Modem Eksternal adalah modem yang ditempatkan di luar perangkat utama CPU. Modem ini terpisah dari PC dan dihubungkan melalui kabel LAN dan kabel USB, tergantung tipe modemnya.

2. Kabel UTP
     Kabel UTP atau kabel unshielded twisted pair adalah kabel yang iasa digunkan untuk membuat jaringan atau network komputer berupa kabel yang didalamnya berisi empat (4) pasang kabel yang setiap pasnganya adalah kembar dengan ujung konektor RJ-45. Berikut ini adalah tipe kategori kabel UTP :

• Kategori 1 : Untuk koneksi suara tau sambunga telepon
• Kategori 2 : Untuk protocol localtalk (Apple) dengan kecepatan data hingga 4Mbps
• Kategori 3 : Untuk protocol ethernet dengan kecepatan data hingga 10Mbps
• Kategori 4 : Utuk protocol 16Mbps token ring (IBM) dengan kecepatan data hingga 20Mbps
• Kategori 5 : Untuk protocol fast ethernet dengan kecepatan data hingga 100Mbps

Kabel UTP memang terdiri dari empat (4) pasang kabel yang saling berlilitan berpasang-pasangan. Dan setiap warna dan lilitan memiliki jumlah lilitan dan resisten yang berbeda dalam menghantarkan arus data.

3. Konektor

     Salah satu konektor yang digunakan untuk membuat jaringan, yaitu :

RJ-45

a. RJ-45

   Konektor RJ 45 adalah kabel Eternet yang biasa digunakan dalam opologi jaringan komputer LAN maupun jaringan komputer tipe lainnya. Konektor RJ-45 terdiri atas 8 pin. Teknik pemasangan kabel pada pin tersebut terdiri atas dua cara, yaitu : 

• Straight Cable, yaitu dengan menghubungkan ujung masing-masing konektor dengan warna yang sama. Straight Cable digunakan untuk menghubungkan workstation komputer dengan hub. Standar pemasangan straight Cable adalah menurut urutan warna. Berikut ini uraiannya.

Konektor 1		Konektor 2
Pin	Warna	Warna	Pin
1	Putih – Orange	Putih – Orange	1
2	Orange	Orange	2
3	Putih – Hijau	Putih – Hijau	3
4	Biru	Biru	4
5	Putih – Biru	Putih – Biru	5
6	Hijau	Hijau	6
7	Putih – Coklat	Putih – Coklat	7
8	Coklat	Coklat	8

• Crossover Cable, yaitu cara pemasangan kabel yang berfungsi menghubungkan antara client atau komputer yang satu dengan yang lainnya tanpa menggunkan hub atau menghubungkan antarhub. Berikut ini uraian pemasangan Crossover Cable.

Konektor 1		Konektor 2
Pin	Warna	Warna	Pin
1	Putih – Orange	Putih – Hijau	1
2	Orange	Hijau	2
3	Putih – Hijau	Putih – Orange	3
4	Biru	Biru	4
5	Putih – Biru	Putih – Biru	5
6	Hijau	Orange	6
7	Putih – Coklat	Putih – Coklat	7
8	Coklat	Coklat	8

b.  RJ-11

RJ-11

   Konektor RJ-11 adalah standar konektor dimanfaatkan pada pasangan 2-4 (kawat) kabel telepon. RJ singkatan dari “Registered Jack” – sebuah antarmuka konektor fisik yang paling sering digunakan untuk terminal kabel telepon. Meskipun konektor RJ-11 memiliki total 6 posisi konektor, biasanya baik hanya 2 atau 4 benar-benar dimanfaatkan. RJ-11 konektor kabel datang dalam dua kabel standar varietas-dipilin (flat-satin) dan unshielded Twisted Pair (UTP). 

4. Ethernet Card

Ethernet Card

     Komputer yang belum memiliki port untuk LAN dapat menggunkan ethernet card yang dipasangkan pada slot ekspansi. Kartu jaringan ini memiliki port untuk koneksi kabel koaksial ataupun twisted pair. Konektor yang digunakan adalah BNC untuk kabel koaksial dan RJ-45 untuk twisted pair.

5. Hub atau Kosentrator

Hub

     Hub berfungsi untuk menyatukan kabel-kabel network dari setiap komputer workstation atau client, server dan perangkat lainny, seperti kabel modem. Hub terdiri dari beberapa port yang telah mempunyai nomor urut.

Bridge

5. Bridge
     Perangkat ini berfungsi untuk membagi sebuah jaringan hingga menjadi dua buah jaringan. Bridge mengatur informasi diantara kedua sisi network agar dapat berjalan dengan baik dan teratur. Kemampuan bridge lainnya adalah untuk mengkoneksi network dengan tipe kabel atau topologi yang berbeda.

Router

6. Router

     Router berfungsi untuk menghubungkan jaringan LAN dengan internet dalam merutekan transmisi antara keduanya. Sistem kerja router hampir sama dengan bridge. Kelebihan router adalah kemamapuan mencari jalur yang terbaik dalam mentransmisikan pesan atau data dari alamat asal ke alamat tujuan. 

Access Point

7. Access Point (AP)
  Access Point digunakan untuk melakukan pengaturan lalulintas jaringan dari mobile radio ke jaringan kabel atau dari backbone jaringan wireless client/server. Biasanya berbentuk kotak kecil dengan 1 atau 2 antena kecil. Peralatan ini merupakan radio based, berupa receiver dan transmiter yan akan terkoneksi dengan LAN kabel atau broadband ethernet.

Begitulah sedikit ulasan tentang peralatan akses internet. Semoga bermanfaat.